Happy New Year, everyone.
Ga kerasa, sekarang sudah 2009. Memang cepat, atau mungkin perasaan saya saja?
Well,
2008 is a pretty gifted year for me. ITB and all that stuff was like my biggest dream at that time.
Resolusi 2009? Sebenarnya saya tidak pernah membuat resolusi. Target, mungkin. Tapi bukan sesuatu yang benar-benar wajib harus saya lakukan. Dan itu bisa saja bertambah setiap saat. Hahaha. Daripada saya ga ada kerjaan, saya bikin resolusi sajalah.
1. Get thin
2. Masuk kriya tekstil yang berarti harus lebih rajin bikin tugas
3. Yang pasti bukan beli Blackberry, hmm maybe Macbook or DSLR? Amin.
Apalagi ya? Biasanya saya sangat mudah bikin hal-hal seperti ini, berhubung yang saya mau banyak. Cuma yang important enough to be that kinda resolutions ya hal-hal diatas saja. Beberapa hari lagi pasti daftar diatas sudah semakin banyak, karena masalah mulai datang teman-teman. New year, new holy issues. Tidak bisa dipisahkan.
Let's start a new day with another hope, fellas. So you know what should you do, or you don't. Amin.
Postingan ini penuh doa, ya?
Anyway, saya bangun sepagi ini bukan gara-gara terlalu bersemangan menyambut tahun baru atau apa. Saya ga tahun baruan. Atau apalah itu. Makan-makan, ngobrol-ngobrol, tiup terompet. Those things. Dengan sukses saya sakit sehari sebelum tahun baru. Awalnya cuma sariawan, bibir pecah-pecah dan merah luar biasa. Ya saya cuek aja dong, cuma sariawan. Sariawan, please. Biasanya 1 hari juga sembuh. Nah, ternyata diikuti dengan bibir pecah-pecah dan pusing kepala. Damn. Waktu saya bilang ke mama saya kalo badan saya panas, tau ga mama bilang apa? Ohh itu karena kamu belom mandi aja, Nis.
Subhanallah.
Ada apa dengan mama saya euy? OMFG.
Yasudahlah saya akhirnya keramas dan mandi. Eh eh ternyata, saya jadi menggigil. Gawat nih, pikir saya. No new year's eve. Cobaan akhir tahun mungkin namanya. Lalu, saya diundang acara barbeque-an teman-teman komplek saya, si Taman Rempoa Indah. Saya dan adek saya yang bernama Kevin pun memutuskan untuk datang. Kalau ga datang dikira sombong nanti katanya. Iya deh. Karena saya rendah hati, saya datang.
Jengjengjeng.
Sesampainya saya dirumah yang punya acara, saya buka pintu kan berhubung saya sudah kenal baik. Dan oh! Pintunya dikunci teman-teman. Mulai pundung. Masuk kedalam, semakin pundung. Suasana yang aneh, dulunya mereka teman-teman bermain saya dan sekarang saya merasa tidak nyambung sama sekali. Mereka sibuk mencak-cakin (ngejekin, geddit?) orang dan sibuk dengan pacar masing-masing. Dan itu menurut mereka lucu.
Saya ketawa partisipasi saja akhirnya. Ha - ha - ha. Biar merasa dihargai.
Demi Tuhan saya ga tau lucunya dimana! Jokes-jokes beda dunia yang agak menyiksa. Argh. It killed me badly.
Sudah capai, saya pulang. Akhirnya nonton Pirate's Marathon di Star Movies. Ada Harry Potter juga lho. Dan seperti biasa, ada Ungu di TV. Dejavu nonton tv tahun lalu ya hahaha.
And then, cling. Happy New Year. Yes i'm very happy dear kiddo. Happy as can be. Ditambah si Tyo di telfon sibuk terus. Yak, sungguh senang. Amazing, magnificent. Untung dia menelfon akhirnya. Baguslah, pulsa saya habis :D
After all, i went to bed.
Now, i'm writing this post when others still sleeping and dancing with their dreams, in rainbows of their night.
I wish you a wonderful year, fellas. I mean it.
Cheers.
Thursday, January 1, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
yea
even tho'our new year's eve is pretty dull, but let's make 2009 a great year.
wisuda 2, inisiasi, ama PENJURUSAN EUY!
gue juga terakhir kali maen sama anak komplek waktu smp kelas 2..
amat sangat ga nyambung den..
apeu banget...
hahahaha
Post a Comment